Sabtu, Januari 26, 2013

Motivasi untuk menjaga Semangat Menulis

Berbagai macam profesi para penulis semenjak zaman nabi sampai masa kepenulisan di abad 20 ini. Sahabat nabi Ali bin Abi Thalib , ulama besar Imam Al-Ghazali sampai penulis novel abad 20 Pramoedya Ananta Toer dan JK Rolling turut memberikan nasehat kepada semua penulis di muka bumi ini.

Berikut kata-kata mutiara dari para tokoh yang semoga bisa memupuk kembali semangat menulis kita agar tetap bersemi.


Ali Bin Abi Thalib ra  ( Sahabat Rasulullah )
  • “Ikatlah ilmu dengan menulis” .
Imam Al-Ghazali ( Ulama termasyur )
  • “Kalau kamu bukan anak raja dan engkau bukan anak ulama besar, maka jadilah penulis”.
Fatimah Mernissi
  • Usahakan menulis setiap hari. Niscaya, kulit anda akan menjadi segar kembali akibat kandungan manfaat yang luar biasa
Barbara
  • “Menulis merangsang pemikiran, jadi saat anda tidak bisa memikirkan sesuatu untuk di tulis, tetaplah mencoba untuk menulis”.
Stephen King  ( Ahli Fisika )
  • “Menulis adalah mencipta, dalam suatu penciptaan seseorang mengarahkan tidak hanya semua pengetahuan, daya, dan kemampuannya saja, tetapi ia sertakan seluruh jiwa dan nafas hidupnya.”
  • “Ketika seorang penulis hanya menunggu, maka sebenarnya ia belum menjadi dirinya sendiri”
  • “Kita tidak harus menunggu datangnya inspirasi itu kita sendirilah yang menciptakannya”
  • “Membaca adalah pusat yang tidak bisa dihindari oleh seorang penulis”
  • “Untuk menjadi penulis, yang dibutuhkan hanyalah kemauan keras untuk menulis dan kemudian mempraktekkannya, orang yang hanya mempunyai kemauan untuk menulis namun tidak pernah melakukannya maka ia sama saja dengan bermimpi untuk memiliki mobil, tanpa ada usaha dan kerja keras untuk memilikinya”
Pramoedya Ananta Toer  ( Novelis Indonesia )
  • “Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah. Menulis adalah bekerja untuk keabadian”
J.K. Rowling ( Novelis  )
  • “Mulailah dengan menuliskan hal-hal yang kau ketahui. Tulislah tentang pengalaman dan perasaanmu sendiri”.
Kuntowijoyo ( Penyair )
  • “Syarat untuk menjadi penulis ada tig, yaitu: menulis, menulis, menulis”
Hernowo  ( Penulis )
  • “Penulis yang baik, karena ia menjadi pembaca yang baik
Demikian postingan dari saya, semoga bermanfaat dan jangan lupa kasih komentarnya yaa.
trimakasih wassalam :)

2 komentar:

Pengikut

Diberdayakan oleh Blogger.

Pilih Bahasa

Arsip Blog